entah kapan cinta itu kembali datang
mengisi relung kosong
mengusir dinginnya angin berdiam sepi
membarakan kembali cinta yang sempat redup
kesunyian ini semakin menusuk
aliran darah semakin menyesakka
menusuk relung jiwa
meneteskan air mata sepi gundah merayap
tak dapat lagi kubendung rindu
merasakan kasih tulus penuh makna
saling memberi kehangatan nan-menakjubkan
kasih cinta abadi anak manusia
keindahan cinta semakin terlupakan
semakin tumpul tak terasah
telah berkarat termakan zaman
terlalu lama diam dalam kebisuan waktu
kasihku hilang entah kapan bertemu
rindu hati telah merayap rintih
tek tentu arah menyandarkan asa
semakin sepi tanpa balasan hati
kesendirian itu semakin sepi
berharap datang sang kasih abadi
pemegang kunci hati
yang bersamaku hingga mati
asikknya kata2nya... hahahaha :D
BalasHapushahaha iseng2 ji itu kak :D
HapusDuhai yang sepi hatinya
BalasHapusKefanaan dunia bukan untuk kesiaan
Kehadiran sebuah kemutlakan yang absurb
Titah pemilik langit telah tertulis
Bahwa sebuah takdir adalah kepastian
Walau hanya pemilik hati yang tahu
Kapan dan dimana, Pagi Siang atau Malam
Semua siap menjadi saksi..
Waahhh sang puitis handal muncul nih hahahah
BalasHapus